Pakan merupakan
komponen terpenting dalam industry peternakan. Pakan berkualitas akan
memberikan produksi yang optimal dalam industry ini, begitu juga sebaliknya.
Biaya pakan dapat mencapai 60-85% dari biaya produsi, sehingga penekanan biaya
pakan perlu diperhatikan. Limbah indtustri sangat potensial dijadikan
sebagai sumber pakan, salah satunya adalah limbah dari pabrik tahu, yaitu ampas
tahu. Menurut Nuraini (2009), ampas tahu mengandung protein kasar 27,55%
dan kandungan zat nutrien lain adalah lemak 4,93%, serat kasar 7,11%, BETN
44,50%.
Tingginya potensi ampas tahu untuk dijadikan sebagai
sumber pakan ternak, mendorong peneliti untuk melakukan kajian Potensi Dayaguna
Ampas Tahu Dari Pabrik Tahu Lin’s Kuok Sebagai Sumber Protein Pada Ransum Sapi
Potong.
Hasil penelitian menunjukkan produksi ampas tahu Pabrik Tahu Lin’s Kuok
dalam % BK adalah BK 31.44 Kg/hari, PK 9.53 Kg/ hari, TDN 24.49 Kg/ hari. Daya
guna ampas tahu asal Pabrik Tahu Lin’s Kuok adalah (BK) 5.03 ST, PK 14.44 ST
dan TDN 5.69 ST.