Semakin padatnya penduduk maka semakin tingginya sampah yang ada di masyarakat.
Sampah merupakan sisa pembuangan dari konsumsi dan kegiatan sehari-hari pada masyarakat
dan proses alam yang berbentuk padat. Penumpukan sampah organic sangat banyak detemui
di lingkungan sekitar seperti pasar yang tidak terolah menyebabkan penumpukan hingga
membusuk, maka perlu membuat tong sampah converter organic (ROC) yang bisa
menghasilkan produk bermanfaat seperti pupuk organic. Studi ini design Rubbish bin organic
converter menggunakan ukuran antropometri data tubuh manusia dengan merekrut mahasiswa
Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai sebanyak 100 mahasiswa (45 female participants and
55 male participants). Antropometri data yang di ukur berupa Tinggi Siku Berdiri (TSB),
Jangkauan Tangan Duduk (JTD), Lebar Tangan sampai Metakarpal (LTM), Panjang Telapak
Tangan (PTT), Lebar Telapak Kaki (LTK), setelah itu di data di uji kenormalan dapat diketahui
bahwa chi square hitung <chi table tabel maka data di atas berdistribusi normal, uji
keseragaman menyatakan bahwa dari ke 5 data antropometri seragam, dan terakhir uji
kecukupan menyatakan data normal (N’<N). Hasil pengujian dan perhitungan persentil di
dapat ukuran dalam “design pengolaha tong sampah organik berdasarkan anthropometry data
berupa TSB (P50: 107.21 cm), JTD (P95: 41.64 cm), LTM, (P95: 10.32 cm), PTT (P95: 5.64
cm), LTK (P95: 11.51 cm). Maka dari itu untuk disain ROC ini sudah di tentukan ukuran yang
ergonomic agar bisa digunakan secara praktis, aman, nyaman dan selain menampung sampah
organic bisa menjadi tempat pengolahan sampah organic menjadi pupuk organic.
Kata Kunci : Anthropometry Data, Ergonomic, Design, Rubbish Bin Organic Converter (ROC)