Motivasi
belajar memiliki peranan penting dalam belajar. Mahasiswa yang memiliki
motivasi belajar tinggi akan focus pada pelajaran yang sedang dijelaskan oleh
dosen, tidak mengobrol dan tidak bermain saat pelajaran berlangsung. Namun
kenyataan yang ditemukan yaitu masih adanya mahasiswa yang memiliki motivasi
belajar rendah. Salah satu penyebabnya adalah kurangnya konsentrasi dalam belajar.
Maka, tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara
motivasi belajar dengan konsentrasi belajar. Sampel penelitian adalah seluruh
mahamahasiswa semester I A prodi PGSD di Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai
Tahun Ajaran 2020/2021 berjumlah 52 mahamahasiswa. Pengambilan sampel dilakukan
dengan menggunakan teknik sampel total (total sampling). Jenis penelitian ini
adalah kuantitatif korelasional. Teknik analisis data menggunakan korelasi
product moment. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat motivasi belajar
mahasiswa tergolong baik dengan persentase sebesar 88,46%, dan konsentrasi
belajar mahasiswa juga tergolong baik dengan persentase 73,08%. Hasil pengujian
hipotesis diperoleh nilai rxy > rtabel (0,410 > 0,226) dengan kategori
cukup. Hal ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan positif yang signifikan
antara motivasi belajar dengan konsentrasi belajar mahasiswa PGSD di
Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai.