Lansia
yang mengalami akibat buruk dari penyakit hipertensi ditunjukkan oleh perasaan
cemas, kesedihan, dan kekhawatiran. Ada dua cara yang untuk mengawasi kecemasan,
khususnya farmakologis dan non-farmakologis. Cara nonfarmakologis salah satunya
dengan aromaterapi lavender yang mengandung linalool
asetat bersifat relaksasi dan dapat menurunkan kecemasan, nyeri dan tekanan
darah. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui pemberian aromaterapi lavender
pada asuhan keperawatan Tn. M terhadap masalah tingkat nyeri, kecemasan, dan
tekanan darah pada lansia dengan masalah utama hipertensi. Penelitian
dilakukan pada tanggal
08 - 09 November 2022. Hasil
penelitian diperoleh setelah dilakukan pemberian aromaterapi lavender pada Tn.
M selama 3 hari, tingkat nyeri berhasil turun dari skala 4 menjadi skala nyeri 1,
tingkat kecemasan Tn. M berhasil turun menjadi skor HRS-A 12 (kecemasan normal)
dan tekanan darah berhasil turun dari 170/96 mmHg menjadi 148/84 mmHg. Kesimpulan
terdapat pengaruh pemberian aromaterapi lavender untuk menurunkan tingkat
nyeri, kecemasan dan tekanan darah pada lansia yang mengalami hipertensi. Diharapkan
klien untuk selalu dapat memperhatikan kesehatannya, selalu melakukan relaksasi
aromaterapi lavender dengan rutin, minum obat resep dari dokter dengan rutin
dan memperhatikan waktu serta pola tidurnya