Kejadian
kecemasan dapat mempersulit proses persalinan sekitar 10-15% (Rakizah, 2017).
Di Indonesia terdapat 373.000 orang ibu hamil, dan yang mengalami kecemasan
dalam menghadapi persalinan sebanyak 107.000 (28,7%) orang ibu hamil. Jenis penelitian
yang digunakan adalah penelitian analitik dengan meggunakan rancangan yaitu
rancangan penelitian dengan deskriptif. Populasi
dalam penelitian ini adalah ibu hamil trimester III di berjumlah 70 orang. Populasi
dalam penelitian ini adalah ibu hamil trimester III di Desa Kualu dan Desa Tarai
Bangun wilayah kerja UPT BLUD Puskesmas Tambang yang berjumlah 70 orang. 70 responden
sebanyak 25 orang ( 33%) memiliki paritas Primipara, 36 orang ( 54%) adalah
Multigravida dan 9 orang ( 13%) adalah grandemultigravida. Pada karekteristik
Usia, sebanyak 8 orang ( 11%) yang
berusia < 20 Tahun, 48 orang ( 67%) yang berusia 20-35 tahun, 14 orang ( 22
%) yang berusia > 35 tahun. Responden
yang bekerja sebanyak 38 orang ( 54%) dan tidak bekerja sebanyak 32 orang ( 46
% ). Responden pendidikan tinggi sebanyak 47 orang ( 67% ) dan sebanyak 23
orang ( 33%) berpendidikan rendah. Pada tabel kecemasan sebanyak 43 orang ibu
hamil ( 61%) mengalami cemas menghadapi persalinan dan 27 orang ( 27%) tidak
mengalami cemas. Diharapkan kepada responden untuk lebih aktif dalam mencari
informasi dengan cara mengikuti penyuluhan yang di lakukan puskesmas mengenai persaiapan
persalinan dan kepada Puskesmas untuk dapat
memberikan informasi tentang persiapan persalinan pada ibu bersalin.