Submision Description

  • Published Date: 26 Aug 2021
  • Modified Date: 26 Aug 2021
Download

BIMBINGAN PENELITIAN TINDAKAN KELAS BAGI GURU-GURU DI RAUDHATUL ATHFAL TASKIM PEKANBARU

By. JONI S.Pd.I, M.Pd

Tindakan Kelas sebagai pengembangan profesi pendidik dan keilmuan. Tugas guru yang utama adalah menyelenggarakan pembelajaran yang benar dan berkualitas, untuk itu seorang guru harus memliki komitmen dalam mengupayakan perbaikan dan peningkatan kualitas pembelajaran secara terus menerus.

Ditinjau dari segi profesionalitas secara normatif guru harus mempunyai 4 (empat) kompetensi yaitu, Paedagogik, Kepribadian, Profesional, dan Sosial, oleh karena guru profesional harus selalu meningkatkan kualitas pembelajarannya. Terlebih secara yuridis sudah ditentukan bahwa untuk meningkatkan atau mengusulkan kenaikan pangkat seorang guru diwajibkan membuat suatu karya ilmiah khususnya dalam bentuk PTK (Penelitian Tindakan Kelas). Karena kegiatan pengembangan profesi yang dapat dilakukan oleh guru bisa dilakukan dengan cara membuat karya tulis ilmiah maka penelitian di kelas dilakukan dapat dilaporkan sebagai karya ilmiah.

Dengan melakukan PTK banyak manfaat yang dapat diraih. Dalam inovasi pembelajaran, guru perlu selalu mencoba mengubah, mengembangkan dan meningkatkan gaya mengajarnya agar ia mampu melahirkan model pembelajaran yang sesuai dengan tuntutan kelasnya

Guru selalu berhadapan dengan siswa yang berbeda dari tahun ke tahun. Dan setiap tahun akan mencul permasalahan yang relatif berbeda sesuai dengan situasi dan kondisi yang ada yang mempengaruhi dinamika proses pembelajaran.

Oleh sebab itu memang sudah semestinya jika guru melakukan PTK dari kelasnya sendiri dan berangkat dari persoalannya sendiri, kemudian menghasilkan solusi terhadap persoalannya tersebut, sehingga secara tidak langsung ia telah terlibat dalam proses inovasi pembelajaran yang memang menjadi tanggungjawab seorang guru.

PTK merupakan salah satu media yang dapat digunakan oleh guru untuk memahami apa yang terjadi di kelas dan kemudian meningkatkannya menuju kearah perbaikan secara profesional. Jika penelitian dilakukan secara sendiri oleh guru maka peran guru sebagai peneliti yang sekaligus juga sebagai praktisi pembelajaran. Hal tersebut mempunyai kelemahan dan kelbihan. Kelemahannya adalah sebagai guru pada umumnya kurang akrab dengan teknik-teknik dasar penelitian.

Disamping itu guru umumnya tidak memiliki cukup waktu untuk melakukan penelitian sehubungan dengan padatnya kegiatan pengajaran yang dilakukan akibatnya hasil PTK kurang memenuhi criteria validitas metodologi ilmiah.

Sedangkan kelebihannya, paling tidak guru lebih menguasai area penelitian dan faktor-faktor yang terlibat di dalamnya karena memang lokasinya adalah di kelasnya sendiri sehingga jika ditinjau dari segi produk pembelajaran lebih praktis, efisien dan efektif

Berdasarkan masalah yang telah diuraikan diatas, maka kami menawarkan solusi sebagai bentuk kepedulian universitas terhadap permasalahan yang muncul dalam lembaga pendidikan khususnya anak usia dini. Solusi yang dimaksud adalah melalukan bimbingan PTK bagi Guru-Guru. Pilot Project ini dilaksanakan pada kegitan Pengabdian masyarakat yang berada di RA TASKIM Pekanbaru. Pilot Proyek ini merupakan rangkaian program kerja inti dalam Program pengabdian masyarakat UPTT yang akan dilaksanakan di RA TASKIM Pekanbaru pada tahun 2021 ini. Diharapkan melalui kegiatan ini guru menjadi lebih terampil dalam pelaksanaan PTK terutama Guru-Guru RA TASKIM Pekanbaru.

Adapun pelaksanaanya melalui tahapan demi tahapan yang diawali dengan pemberian Sceering kamampuan PTK Bagi Guru-guru RA TASKIM Pekanbaru, kemudian dilanjutkan dengan bimbingan teori PTK bagi Guru-guru RA TASKIM Pekanbaru, dan selanjutnya Bimbingan praktik PTK lapangan. Disela-sela proses kegiatan, mahasiswa yang terlibat dalam program pengabdian masyarakat bertugas untuk mendampingi proses kegiatan. Tidak hanya sebatas mendampingi, mahasiswa juga ikut terlibat dalam proses screening, identifikasi dan analisis masalah pembelajaran di RA TASKIM Pekanbaru . Diharapkan melalui kegiatan ini akan dihasilkan Guru-guru yang terampil dalam pelaksanaan PTK