Peningkatan pemberian ASI secara eksklusif dapat
mencegah sekitar 823.000 kematian anak dan 20.000 kematian akibat kanker
payudara di seluruh dunia setiap tahunnya. Oleh karena itu, menyusui memainkan
peran penting dalam kesehatan masyarakat untuk ibu dan anak di seluruh dunia. Penghentian
menyusui secara dini terkait dengan masalah ibu, seperti penyakit ibu, nyeri
payudara, ketidaknyamanan menyusui di depan umum, atau bayi baru lahir yang
menderita dengan berbagai macam penyakit. Secara global, bayi yang disusui
secara eksklusif kurang dari 40%. Hasil dari
wawancara diketahui bahwa hanya 10% saja ibu yang memberikan ASInya secara eksklusif.
Kegiatan pengabdian dilakukan dengan metode ceramah dan demonstrasi.
Ketercapaian tujuan pelatihan dapat dikatakan baik (80%). Ada peningkatan
pengetahuan dari peserta tentang definisi ASI eksklusif dan manfaatnya, cara
menyusui serta mitos yang ada tentang ASI. Ketercapaian target materi yang
telah direncanakan dapat dikatakan baik (80%). Kemampuan peserta dalam
penguasaan materi dapat dikatakan baik (75%).
Perlunya monitoring, evaluasi dan
pendampingan secara rutin sehingga ibu memiliki pengetahuan, kesadaran
dan pemahaman tentang
manfaat pentingnya ASI Ekslusif bagi
bayi,
ibu
dan keluarga.
Kata Kunci : ASI Eksklusif, Ibu Menyusui